Jumat, 06 September 2013

PERJAKA TING-TING KU DINIKMATI ABG TETANGGA

 
Cerita Dewasa Daun Muda Ting-Ting Ku dinikmati ABG Tetangga Oleh Kak Dini, setelah membaca kisah petualangan seks pada situs 17tahun.com, aku memcoba kisah- kisah nyata yang telah dialami selama dalam petualangan seks pada diriku. Sebelumnya perkenalkan nama diriku Randy saat ini telah berusia 45 tahun, tinggi badan 185 cm, berat badan 85 kg, ukuran penis 24 cm sebagai pria yang sangat ideal bagi selera para wanita, dari ABG, sampai dengan tante- tante, akan memberikan kisah petualangan seks selama ini yang pernah dialami pada wanita yang pernah digauli.


Cerita dewasa daun muda ini, aku akan mulai dari saat masih berumur 7 tahun kelas 2 SD, ini kisah nyata 30 tahun yang lalu. Pada tahun 1975 daerah kampong ku telah kedatangan warga baru yang baru pindah dari Jakarta, kebetulan keluarga Pak Wahyudi yang mempunyai seorang isteri bernama Tienike usia saat itu 40 tahun dan 2 orang putri (Andini 18 thn, Zenita 15 thn), serta Rizal (19 thn), Andika (10 thn) dan Aldi (5 thn). Nanti para wanita ini akan menjadi pelampiasan seks dengan diri ku. Saat ini ku ceritakan tentang perjaka ting- ting ku telah direngut oleh seorang gadis ABG yaitu Ka Dini.
Sewaktu masa kanak- kanak aku dan keluarga Pak Wahyudi sangat dekat, maklum tetangga baru, jadi diriku yang menjadi sahabat anak- anaknya. Sangat dekat pada keluarganya aku bebas keluar masuk ke rumahnya.

Pada awal diri ku mulai mengenal seks, saat sedang bermain “Congkrak- Compreng” bersama Ka Dini , Zeni dan Aldi di rumah. Kebetulan saat itu Pak Wahyu dan Tante Tienike sedang keluar. 
Nah, sedang asyik bermain, diriku bersembunyi di dalam kolong dipan…eehhh…Ka Dini ikut bersembunyi di tempat yang sama. Karena Ka Dini terburu- buru masuk ke kolong dipan bokongnya bersentuhan dengan Mr P ku, ternyata Mr P ku secara otomatis naik dongraknya menganjal bokong Ka Dini.
Kok bokong que ada yang nusuk- nusuk,”ujar Ka Dini dengan logat Betawi nya. GILA.. loe, Ran! Kontol loe main terabas saja ke memek que! Sahut Ka Dini.

Nggg..gak tahu tu! Ujar ku dengan rasa malu. Sambil merapatkan tubuhku ke bokong Ka Dini, ternyata Ka Dini berbalik badan, sambil memegang penis ku, sambil bercelutuk,”Busssyyyeett! Anak berumur 7 tahun, kontol panjang sekali, sambil mengelus- elus Mr P ku, sedang perasaan diriku saat itu badan menjadi panas dingin, maklum aku usia saat itu belum memakai CD karena belum sunat, hanya memakai celana kolor. Dengan rasa senangnya Ka Dini terus mengelus- elus Mr P ku, sambil berkata,” Ran, gue akan emut loe punya kontol, ya! Tanpa sempat diri ku menjawabnya, Ka Dini sudah mengelongsor di bawah selangkangku disertai menjilat dan mengulumnya Mr P ku dengan hati- hati lembut  emutan bibirnya, sedang diri ku menjadi tidak karuan saat itu, terus terang saja, baru pertama kali Mr P dikulumi dan di emut oleh seorang gadis.

Accchggghh…Kaaa…ennnnak emutanya! Sudah loe diam dan dinikmati saja! Sentak Ka Dini yang bernafsu. Occcghhh…Ka Dinnniii…Randddy….moooo..pi….sss! racauan diriku, sambil tangan memegang kedua payudara sambil meremes pentil teteknya…diiringi desis suara dari Ka Dini, Ooocghhh..teruuss, Rann..dyy Ka sudah lama tidak sentuh oleh seorang laki- laki,”nyelutuk Ka Dini, sebelum pindah ke daerah Ku di Kepulauan Riau, Ka Dini telah melakukan hubungan seks dengan pacarnya yang berada di Jakarta saat itu.
 Terrruuuss…. Rannndy…nenen yang keras isaapppnya…oogghh! Ka Dini sudah mulai teransangan mainan kedua tanganku terhadap gunung ber belah dua ini, dengan iringan jeritan dari ku, KKKKKaak..Randddyyy..mo pppiippis! Jeritan keras dariku yang merasakan Mr P mulai ndut- ndutan.
Akhirnya, keluar semua sperma ke dalam mulut Ka Dini yang mungil itu telan sehingga bersih kembali Mr P ku, sedang tubuhku lemes tidak berdaya. Diriku terlentang di samping Ka Dini, dimana kami berdua yang masih di bawah dipan.

Gimana, Randy! Enak kagak emutan que! Seru Ka Dini suara merasa bangga, sedang diri ku terdiam meras kenikmatan yang baru diberikan oleh Ka Dini. OH, enak Ka Dini, Randy baru pertama kali seperti ini, Ka Dini sangat hebat dan pinter,” pujian ku terhadap Ka Dini, biar dirinya menjadi betah disamping ku.
Randy, loe gentian memberikan kenikmatan pada diri que,”ujar Ka Dini sambil mengelus Mr P ku. Baik, Ka Dini yang cantik dan sexy! Pujian dariku, sejujurnya Ka Dini tidak cantik, akan tetapi tubuhnya yang sintal, buah dada 36B, apalagi bibirnya yang Sexy akan tebal itu.

Aku mulai dari mengulumi buah dada yang sangat super itu, sambil memilin bergantian, sedang tangan kiri ku mencoba meraba di bawah selangkanganya, sambil meremes- remes dan menekan memeknya dengan kedua jari ku, ternyata Ka Dini, mulai bermain “Congkrak Compreng” tidak memakai CD dan BH. Bibir  ku terus mengulumi toketnya, diiringi suara desisan dari bibir tebalnya, Okkkkhhh…Rnan..ddy..bussyyyet..puck…lidah loe enakkk,” racauan dari bibir Ka Dini. Eeghhhk…eshshehs…yanngg..kerass…Rannnn..dy….qquu..kellluuaarr…puuckk lidah loe! Ka Dini telah mendapatkan orgasme pertamanya, diiringi nafas ngos-ngosan kenikmatan yang telah didapatkan.

Sedangkan aku terus melanjuti menjilat keseluruh tubuhnya, bibirku berhenti di pusarnya menjilati dengan lembut, sedang ke tangan bermain di bawah selangkangnya, tangan satu lagi memilin tetek nya dengan menarik, Ka Dini mulai bergairah kembali setelah mendapatkan orgasme pertamanya. Duuuchhh…loe..apakan pusssarrr guu..ee…Ran! cerocos dari bibir tebal Ka Dini yang sexy itu. Ssshhhh….shhhhh..aaach! desisan Ka Dini dengan tubuhnya seperti penari ular, sambil mengangkat- angkat pinggulnya dengan goyangan. 
Mulut gue menggigit secara lembut disekitar pusarnya, beberapa menit kemudian, Ka Dini mendapat kembali orgasme yang kedua sangat begitu cepat dari yang pertama.
Que beraktivitas menjilati di bawah selangkangan, ternyata Ka Dini memeknya baru tumbuh bulu halus di sekitar vagina. Que menggigiti sekitar vagina Ka Dini dan bulu halusnya gue tarik dengan bibir dengan berirama seperti meletik guitar, ternyata ini Ka Dini mulai teransang kembali,
Akkhhgg…Randy! Que mau istirahat dulu..sssshhhkk! Desis Ka Dini dengan racaun, aku tidak mendengarnya, terusi menjilati dan memijit vagina dengan gigit, ternyat a membuat sensasi tersendiri bagi Ka Dini.
Uggghhh…sshshsh….yangggggggggg…ke..rass..Randdy. sedooottt mmmemek..que! Ka Dini sudah mulai tidak terkontrol dengan serangan ransangan dari seluruh tubuhnya yang sudah lama tidak disentuh lelaki. Ternyata aku asyik menjilati dan memijit vagina Ka Dini, terlihat bayangan seseorang sedang mengintip menikmati permainan seks di bawah dipan, akan mempunyai sensasi tersendiri, ternyata seorang menikmati tontonan seks gratis adalah Zeni dengan asyik memegang dan meremes kedua payudaranya, sedangkan tangan kanan meremes- remes di bawah selangkangannya (Aku ceritakan permainanan seks sama Zeni).

Randy…masukan..kontolllll loe, quuue..dahh ga… han! Desisan Ka dini sudah tidak teratur, aku terus mengemot vaginanya dengan memasuki kedua jari kecil ku, maklum saat itu aku belum mengerti bercinta dengan wanita dewasa, yah aku terusi menjilati dan menggigit kecil vaginanya, sehingga Ka Dini mencapai kembali orgasme yang ketiga kalinya. Dengan tubuh penuh berkeringat, dapat dibayangkan, jika pembaca bercinta dengan pasangannya di bawah dipan yang sempit dan panas, akan tetapi mempunyai sensasi tersendiri. Bagi pembaca ingin mendapatkan sensasi- sensasi seks bersama pasangannya, semua ini pembaca dapat membayangi dan menikmati sensasi yang perlu dicoba, akan menjadi referensi seks yang tidak ada gurunya.
Bibir ku telah bosan bermain disekitar vagina, akhirnya aku mencoba memasuki Mr P ke dalam memeknya Ka Dini yang telah basah kuyup, ternyata sangat mudah memasuki Mr P ke vaginanya, ternyata Ka Dini merasa kaget, memek telah dimasuki Mr P yang masih sangat minim untuk anak berusia 7 tahun.
Goyyyang yang Randyy…terusss tekan, saying! Ka dini mulai siuman kembali, setelah menikmat orgasme ketiganya. Aku terus menggoyang pinggul, Ka Dini merespon goyangan pinggulnya, Duh! Rasa sangat nikmat sekali, beda rasanya sewaktu Ka Dini mengulumi Mr P, aku genjot terus, tanpa mengenal ampun, goyang terrruuuuusss……randy..yyya  dalamm! Cerca Ka Dini mengimbangi dengan goyangan. 

Ternyata Mr P aku mulai ada terasa ngendut-dutan. Ka…Randy..mauu pppii..pis.. nih! Akkkkahgg…di dalam..apa diluarrrr!! Ka diniiii…..
Lansung Mr P aku cabut dari dalam vagina, menyemprot ke seluruh tubuhnya Ka Dini! Ka Dini mendapat kembali orgasme yang ke empat. Rannnn……dyyyy…Ka…kelllluuaar lagi..ooooshsh!! enak Randy! Tubuh aku ambruk di atas tubuh Ka Dini, sebelumnya aku meliriknya ke kanan bawah dipan, ternyata Zeni mendapat orgasme dengan bantuan kedua tangan juga. Aku akan menceritakan, bagaimana aku dan Zeni melakukan hubungan seks dibawah umur, dan Tane Tienike menjadikan diriku pelampiasan seks dalam kehidupannya. Serta kedua putri menjadikan seorang penjantan yang siap melayani keluarga mereka dalam kehidupan seks.
Dari sini aku petualangan seks mulai berkembang di sekitar tetangga rumah orangtuaku, bertambahnya usia, aku menjadi seorang pria yang tinggi besar 185 cm dan BB 85 kg, untuk mengimbangi pertumbuhan dan seks, aku berolahraga Tae-wondo dan Basket, semua kegiatan olahraga aku pernah mendapatkan prestasi. Untuk Tae-wondo memegang DAN II sabuk Hitam, untuk saat ini tidak aktif, karena usia sudah 45 tahun. Petualangan seks dalam kehidupan diriku penuh dengan rasa citra, para wanita yang pernah bercinta pada AKU akan merasakan kepuasan dan mempunyai gaya sendiri, sesuai profil dan typikel wanitu itu sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

CARA PRAKTIS MEMBUAT BLOG